Pelaksanaan kurban ini tersebar di berbagai wilayah Kota Depok. Secara rinci, kurban dilakukan wilayah Kecamatan Sawangan-Bojongsari sebanyak 46 ekor sapi dan 52 kambing, Cinere dan Limo 31 sapi dan 40 kambing, Cimanggis dan Tapos 66 sapi dan 35 kambing, serta Sukmayaja, Cilodong, Pancoran Mas dan Beji 165 sapi dan 115 kambing.
“Diperkirakan total kurban DPD LDII pada Idul Adha tahun ini mencapai Rp6,6 miliar, yang didapat dari estimasi harga satu ekor sapi Rp20 juta maka mendapatkan Rp6,12 miliar, dan kambing dihargai Rp2 juta totalnya Rp500 juta, totalnya Rp6,6 miliar,” ungkap Ketua DPD LDII Kota Depok Ratman Latief di kantor DPD di Jalan Raya Kali Mulya, RT05/02, Kelurahan Kalimulya, Cilodong.
Di Kota Depok, LDII melaksanakan kurban di 20 titik. Kegiatan ini tersebar dimaksudkan untuk memudahkan pelaksanaan dan pendistribusian kepada masyarakat.
“Di kantor DPD sini saja ada 19 eko sapi dan 25 ekor kambing yang dipotong. Dagingnya dibagi menjadi 400 paket dan disebar untuk warga di sekitar di wilayah kantor DPD,” katanya.
Ratman menjelaskan jumlah dan nilai kurban ini terus meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, total kurban diperkirakan mendapai Rp5.4 miliar, dengan rincian 191 ekor sapi dan 342 ekor kambing.
“Meski secara ada perlambatan, namun dalam urusan agama ternyata tidak berpengaruh. Justru ada peningkatan. Ini membuktikan bahwa warga LDII semakin sadar akan pentingnya berkurban. Kenapa termotivasi begitu, karena warga LDII paham akan pahala yang diharapkan. Dalam haditsnya, Rasulullah mengatakan barang siapa yang mengurbankan seekor kambing atau sapi, makan pahalanya sebanyak bulu hewan yang dikurbankan,” paparnya.
(radar depok/eru)
Sumber : http://jabar.pojoksatu.id/depok/2015/09/25/ldii-depok-kurban-306-sapi/
.jpeg)
Posting Komentar